Smartphone Android Xiaomi Redmi Note 4 Mediatek VS Snapdragon: Mana yang Terkencang?
5 min read
TeknoVue, Jakarta – Beberapa hari yang lalu, smartphone Xiaomi Redmi Note 4 telah meluncur di Indonesia. Erajaya sebagai produsen yang memastikan bahwa Redmi Note 4 telah memenuhi standar TKDN pun juga menjual smartphone ini langsung di gerai-gerai miliknya. Dengan kerjasama antara Erajaya dan Xiaomi tersebut, Xiaomi Redmi Note 4 menjadi sebuah smartphone yang memiliki label resmi.
Beberapa waktu yang lalu, TeknoVue juga sempat melakukan review terhadap Xiaomi Redmi Note 4 yang tidak memiliki ijin resmi beredar di Indonesia. Ternyata kedua smartphone ini memiliki kesamaan pada spesifikasi di luar SoC yang digunakan. Xiaomi secara resmi menjual Redmi Note 4 di Indonesia dengan harga Rp. 2.399.000, lebih mahal sekitar 100-200 ribu per unit. Walaupun begitu, garansi resmi di seluruh Indonesia sudah dimiliki oleh perangkat yang lebih mahal tersebut.. Berikut adalah perbedaan antara keduanya
Redmi Note 4 non Resmi | Redmi Note 4 Resmi | |
SoC / CPU / GPU | Mediatek Helio X20 MT 6797 / Deca Core : 2x Cortex-A72 @ 2.1GHz, 4x Cortex-A53 @ 1.85GHz, 4x Cortex-A53 @ 1.4GHz / Mali-T880 MP4 | Qualcomm Snapdragon 625 / Octa-Core Cortex A53 2 GHz / Adreno 506 |
Jaringan | GSM / HSPA / LTE | GSM / HSPA / LTE |
Layar: Jenis, Dimensi, dan Resolusi | IPS 5,5 inch 1920×1080 | IPS 5,5 inch 1920×1080 |
RAM, Storage, dan Dukungan microSD | 3 GB, 64 GB, sampai 256 GB hybrid | 3 GB, 32 GB, sampai 256 GB hybrid |
Kamera Utama dan Depan | 13 MP autofocus dan 5 MP | 13 MP autofocus dan 5 MP |
Konektivitas | WiFi, USB, Bluetooth 4.0 | WiFi, USB, Bluetooth 4.0 |
Sistem Operasi | Android 6.0 Marshmallow dengan MIUI 8.2 | Android 6.0 Marshmallow dengan MIUI 8.2 |
Kapasitas Baterai | 4100 mAh | 4100 mAh |
Bahan body | Aluminium | Aluminium |
Dimensi dan Bobot | 151 x 76 x 8.4 mm / 175 gram | 151 x 76 x 8.5 mm / 165 gram |
Dan berikut ini adalah hasil dari CPU-Z
Xiaomi Redmi Note 4 yang khusus dikeluarkan di Cina menggunakan SoC Mediatek Helio X20 yang menggunakan dua core Cortex A72 untuk menjalankan game dan aplikasi yang haus daya prosesor. Hal ini tentu membuatnya lebih kencang. Akan tetapi, Snapdragon 625 tidak terbagi dalam beberapa cluster, sehingga saat game dapat mengakses seluruh core yang ada, membuatnya lebih kencang dibandingkan Helio X20. Selain itu, Snapdragon 625 diproduksi dengan proses pabrikasi 14 nm sehingga akan lebih dingin dibandingkan Helio X20 serta lebih hemat daya.
Selain itu, beredar kabar bahwa Xiaomi Redmi Note 4 yang menggunakan Snapdragon 625 dilengkapi dengan kamera dari Sony. Hal tersebut mungkin benar, karena kebetulan smartphone Redmi Note 4 versi Cina yang kami review menggunakan Samsung ISOCELL. Xiaomi Redmi Note 4 yang resmi yang kami dapatkan menggunakan sensor Sony IMX258, yang sama digunakan pada Xiaomi Mi5s Plus. Walaupun begitu, ada pula Redmi Note 4 Snapdragon yang menggunakan ISOCELL untuk kamera utamanya.
Sebelum kita lihat perbedaannya dari Redmi Note 4 Mediatek, berikut adalah bentuk dari paket penjualannya
Didalamnya dapat ditemukan perlengkapan seperti berikut ini




Halaman Selanjutnya: Kamera dan Pengujian >>